KISI KISI BAHASA INDONESIA KLS X SMTR 2 2022

 


KISI KISI Bahasa Indonesia Kls X Th 2022

Kutipan hikayat

Adapun Raja Kabir itu takluk kepada Buraksa dan akan menyerahkan putrinya, Puteri Kemala Sari sebagai upeti kalau tiada demikian, negeri itu akan dibinasakan oleh Buraksa. Ditambahkannya bahwa Raja Kabir sudah mencanangkan bahwa barang siapa yang dapat membunuh Buraksa itu akan dinikahkan dengan anak perempuannya yang terlalu elok parasnya itu. Berapa lamanya Puteri Kemala Sari pun sakit mata terlalu sangat.

(Hikayat Indera Sri Bagawan)

1.     Pada kutipan hikayat dapat disimpulkan bahwa penggunaan bahasanya adalah ....

 

2.     Bacalah hikayat berikut!

Alkisah, ini hikayat orang dahulu kala. Diceritakan orang yang empunya cerita ini kisah Pelanduk jenaka pri bijaksana pandai ia berbuat dusta segala binatang di dalam hutan rimba belantara. Demikianlah bunyinya, sekali peristiwa ada seekor Pelanduk, maka ia duduk kepada suatu rimba hampir dengan Gunung Indrakila namanya disebut orang dan padang itupun … luasnya. Maka, banyaklah pada tempat itu segala binatang marga satwa sekaliannya berhimpun di sana.

Judul yang sesuai untuk penggalan hikayat di atas adalah ….

 

3.     Bacalah hikayat berikut!

Maka kata Indera Bangsawan, “Hamba ini tiada bernama dan tiada tahu akan bapak hamba, karena diam dalam hutan rimba belantara. Adapun sebabnya hamba kemari ini karena hamba mendengar khabar anak raja sembilan orang hendak datang membunuh Buraksa dan merebut tuan hamba dari padanya itu, itulah maka hamba datang kemari hendak melihat tamasya anak raja itu. Mengasihani hamba dan pada bicara akal hamba akan anak raja-raja yang sembilan itu tiadalah dapat membunuh Buraksa itu. Jika lain daripada Indera Bangsawan tiada dapat membunuh akan Buraksa itu.

Amanat yang tersirat dalam kutipan sastra klasik tersebut adalah …

 

4.     Perhatikan kutipan teks negosiasi berikut!
Pengusaha     : Langsung saja, saya keberatan atas aksi mogok yang kalian lakukan!                                     Perusahaan bisa merugi kalau karyawan terus-terusan mogok begini!
Karyawan        : Aksi yang kami lakukan bukan tanpa alasan, Pak!
Pengusaha     : Alasan apa?
Karyawan        : Kami meminta kanaikan upah, Pak! Hari ini harga kebutuhan pokok semakin                           meningkat, sementara penghasilan kami tetap!


Topik yang tepat untuk teks negosiasi tersebut adalah….

Teks negosiasi berikut untuk menjawab soal nomor 5.

1) Banyu                   : "Selamat pagi, Pak. Boleh saya masuk?"

2) Kepala Sekolah    : "Selamat pagi, silakan masuk, Banyu "

3) Banyu                   : “Mohon maaf, Pak. Jika pagi ini saya mengganggu kesibukan Bapak Saya menghadap Bapak atas nama teman-teman yang akan mengadakan kunjungan industri. Kami memutuskan kalau kunjungan industri tidak jadi ke Subang."

4) Kepala Sekolah    : "Lho kenapa? Bukankah kemarin sudah disepakati kalau tujuannya ke Subang?"

5) Banyu                   : "Betul, Pak, tetapi setelah kami pikirkan kembali, Jakarta yang lebih cocok karena dengan kami mengunjungi satu lokasi, seperti di Pulogadung, kami sudah bisa mengunjungi beberapa industri yang sesuai dengan program keahlian kami."

6) Kepala Sekolah    : “Di Subang juga ada industri yang bisa kalian kunjungi sesuai dengan program keahlian kalian. Walaupun tidak berada dalam satu lokasi yang sama. Lagi pula, jarak Jakarta-Subang tidak terlalu jauh."

7) Banyu                   : "Justru itu, Pak. Salah satu pertimbangan kami lainnya adalah masalah transportasi. Tentunya Bapak memahami kondisi kami sehingga hal ini juga menjadi pertimbangan."

8) Kepala Sekolah    : "Ya sudah kalau sekiranya itu lebih baik."

 

5.     Kalimat yang bersifat persuasif dalam teks negosiasi tersebut ditandai dengan nomor ....

 

Cermati paragraf berikut ini!

Ahmad Tohari lahir tanggal 13 Juni 1948 di Tinggar Jaya, Kecamatan Jatilawang, Banyumas, Jawa Tengah dari keluarga santri. Ayahnya seorang kiai dan ibunya seorang pedagang kain. Kehidupan keluarganya tidak kekurangan dari segi ekonomi. Ahmad Tohari menikah pada tahun 1970. Dari pernikahannya itu beliau dikaruniai lima orang anak. Ahmad Tohari sangat menyayangi keluarganya. Tahun 1981, ketika bekerja di Jakarta Ahmad Tohari mengundurkan diri dari jabatan redaktur harian Merdeka. Hal itu terjadi karena beliau ingin berkumpul dengan keluarganya di desa.

6.     Keteladanan Ahmad Tohari yang terdapat dalam kutipan biografi tersebut adalah . . . 

 

7.     Bacalah dengan saksama kutipan berikut!

Pada tahun 1961, sepulang dari Amerika Serikat, Rendra mendirikan grup teater di Yogyakarta. Akan tetapi, grup ini terhenti karena ia pergi lagi ke Amerika Serikat. Ketika kembali lagi ke Indonesia (1968), ia membentuk kembali grup teater yang bernama Bengkel Teater. Bengkel Teater ini sangat terkenal di Indonesia dan memberi suasana baru dalam kehidupan teater di tanah air. Sampai sekarang Bengkel Teater masih berdiri dan menjadi basis bagi kegiatan keseniannya.

Pernyataan yang sesuai dengan kutipan biografi tersebut adalah . . . .

 

8.     Untuk menemukan makna dalam sebuah puisi, pembaca harus membaca puisi dengan saksama dan memperhatikan banyak faktor dalam puisi tersebut. Salah satunya adalah ....

 

9.     Perhatikan puisi berikut!

Langit kau lepas hujan terlampau lama 

Sebab rumahku digunakan 

Atapnya dari daun Rumbia 

Kasihan ibu yang kini sedang sakit 

Menggigil kedinginan 

 

Tema puisi tersebut adalah …. 

 

10.  Perhatikan puisi di bawah ini!

 

Fajar timur datang menjelang

Membawa pertama ke atas dunia

Seri berseri sepantun mutia

Bebagai warna bersilang-silang

Makna bait puisi di atas yaitu ....

 

URAIAN

11.  Cermati teks negosiasi berikut!

Pembeli           : "Selamat siang, Pak."

Penjual            : "Selamat siang. Maaf, ada yang bisa saya bantu?"

Pembel            : "Saya ingin beli jaket. Ada jaket hitam yang bahan dasarnya dari kain katun?"

Penjual           : "Wah ada Mas, silakan tinggal pilih saja yang paling cocok."

Pembeli           : "Kalau yang ini harganya sesuai banderol atau boleh ditawar, Pak?"

Penjual            : "Oh, boleh Mas. Memangnya mau ditawar berapa?"

Pembeli           : "450 ribu rupiah boleh, Pak?"

Penjual            : "Wah maaf Mas, harga segitu belum boleh. Ini kualitas bagus, impor dari Prancis. Harga pasnya 700 ribu rupiah, Mas. Itu sudah diskon 10 persen, Mas."

Pembeli           : “600 ribu rupiah bagaimana, Pak?"

Penjual            : "Maaf Mas, masih belum boleh. Ya sudah ini penawaran terakhir, 650 ribu rupiah."

Pembeli           : "Ya sudah Pak, saya sepakat. Ini uangnya."

Penjual            : "Iya, Mas. Terima kasih."

 

Analisislah struktur teks negosiasi tersebut!

 

Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal nomor 12!

Sedyatmo dikenal sebagai penemu "Pondasi Cakar Ayam”. Konstruksi ini diciptakan oleh Prof Dr. Ir. Sedyatmo tahun 1961. Idenya bermula dari akar serabut pohon Kelapa yang mampu menahan tetap tegaknya pohon dari tiupan angin yang cukup kencang di pinggir pantai, meskipun tanah di pinggir pantai merupakan tanah yang lunak dan berawa-rawa. Pondasi Cakar Ayam mencatat sejumlah kelebihan dibandingkan pondasi jenis lain. Karena pondasi ini letaknya tidak berada jauh dari permukaan tanah, pengerjaannya jauh lebih sederhana ketimbang jika harus memancang atau mengebor tanah. Biaya yang dihemat bisa sampai 30%, karena pengerjaannya lebih cepat dan material yang diperlukan lebih sedikit.

Aplikasi Pondasi Cakar Ayam yang paling monumental ialah Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng. Dari 1.800 hektare (18 km persegi) pengerasan lahan di sana, 120 hektare di antaranya memanfaatkan teknologi Cakar Ayam. Pemakaiannya mulai dari Apron (tempat parkir pesawat terbang), taxi way, hingga landasan pacu di bandara yang tata bangunannya mendapat penghargaan arsitektur Lansekap Aga Khan pada tahun 1995

Sedyatmo bukanlah ilmuwan yang haus akan penghargaan. Sikap rendah hati dan dedikasinya yang tinggi terhadap bangsa menjadi spirit bagi ciptaannya. Uniknya, Sedyatmo selalu menekankan pentingnya intuisi dan pengamatan terhadap alam semesta. Karya Cakar Ayamnya merupakan bukti bagaimana ciptaannya terilhami oleh akar pohon Kelapa.

12.  Hal apa yang dapat diteladani dari tokoh tersebut?


PILIHAN GANDA KOMPLEKS

 

13.  Perhatikan teks hikayat berikut!

Hang Jebat merupakan orang yang menjadi pengganti dari posisi Hang Tuah yang menaruh dendam atas keputusan raja yang diberikan kepada sahabatnya tersebut. Kesetiaan yang dimilikinya terhadap sahabatnya membuat Hang Jebat mengamuk di area Keraton. Dayang-dayang dan putri - putri banyak diperlakukan kurang sopan sehingga banyak orang  yang menjadi mati karena keris yang dimilikinya dan hasil pemberian dari Hang Tuah kepada dirinya. Tiada seorang pun di Keraton yang berani mendinginkan dirinya sehingga raja juga mengalami kesulitan dan ketakutan atas perlakuan dirinya tersebut.

Ciri - ciri bahasa yang dominan pada hikayat adalah ....

 

14.  Bacalah dengan seksama teks negosiasi berikut!

 

1)       Penumpang    : "Bang, ke Pasar Wage berapa?"

2)       Ojek                : "20 ribu rupiah, Bu.”

3)       Penumpang    : "Kok mahal amat Bang, kan deket tuh di situ, 10 ribu rupiah, ya."

4)       Ojek                : "Aduh, itu kemurahan, tidak menutup uang bensin, Bu."

5)       Penumpang    : "lya deh Bang, saya tambah 2 ribu rupiah biar jadi, 12 ribu rupiah, ya?”

6)       Ojek                : "Tambah 3 ribu rupiah lagi ya, langsung berangkat.”

7)       Penumpang    : "Baiklah, Bang. Saya setuju, antarkan saya ke Pasar Wage.”

Tahap penawaran dalam teks negosiasi tersebut ditunjukkan oleh nomor ....

15.  Perhatikan tema-tema negosiasi berikut ini!

1) Jual beli perlengkapan kantor

2) Pemilihan kawasan relokasi korban tanah longsor

3) Lelang tender proyek perumahan

4) Pengajuan pinjaman untuk mengembangkan usaha

5) Pemilihan kawasan untuk pembangunan tempat wisata

Tema yang tepat untuk dikembangkan menjadi negosiasi kebijakan publik ditunjukkan nomor

 

16.  Cermati paragraf berikut ini!

Ramadhan, anak ketujuh dari sepuluh bersaudara dari pasangan Raden Edjeh Kartahadimadja dan Sadiah. Sejak kecil sudah akrab dengan dunia sastra dan tulis menulis. Dia sudah mulai produktif menulis sejak masih SMA. Hingga akhir hayatnya, sastrawan angkatan 66 itu telah menulis lebih dari tiga puluh judul buku.

Berikut ini kata tanya yang tepat sesuai kutipan biografi tokoh di atas adalah . . . .

17.  Perhatikan kutipan teks biografi di bawah ini!

 

Rasuna Said adalah pejuang wanita dan tokoh pendidik yang lahir di Maninjau, Sumatra Barat. la adalah pelajar yang tekun dalam belajar dan  pintar. Oleh karena itu, pada masa sekolahnya, ia dipercaya untak mengajar adik kelasnya. Di luar jam sekolah, ia juga memanfaatkan waktu untuk mempelajari ilmu agama dan aktif di organisasi. Ia pun ikut berjuang mengusir Belanda. 

Hal yang dapat diteladani dari tokoh pada kutipan biografi tersebut adalah …. 

 


18.  Cermati kutipan berikut ini!

Prof.DR.H. Abdul Malik Karim Amrullah, pemilik nama pena Hamka (lahir di Nagari Sungai Batang, Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, 17 Februari1908 – meninggal di Jakarta, 24 Juli1981 pada umur 73 tahun) adalah seorang ulama dan sastrawan Indonesia. Ia melewatkan waktunya sebagai wartawan, penulis, dan pengajar. Ia terjun dalam politik melalui Masyumi sampai partai tersebut dibubarkan, menjabat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) pertama, dan aktif dalam Muhammadiyah sampai akhir hayatnya. Universitas Al-Azhar dan Universitas Nasional Malaysia menganugerahkannya gelar Doktor kehormatan, sementara Universitas Moestopo, Jakarta mengukuhkan Hamka sebagai guru besar. Namanya disematkan untuk Universitas Hamka milik Muhammadiyah dan masuk dalam daftar Pahlawan Nasional Indonesia. 

Pengungkapan informasi yang sesuai dengan isi teks biografi di atas adalah sebagai berikut, kecuali…

 

Bacalah kutipan puisi berikut untuk menjawab soal nomor 19.

 

                     Menyesal

 

       Pagiku hilang sudah melayang

          Hari mudaku sudah pergi

Sekarang petang datang membayang

        Batang usiaku sudah tinggi

              Aku lalai di hari pagi

         Beta lengah di masa muda

            Kini hidup meracuni hati

            Miskin ilmu miskin harta

A.   Hasyim

19.  Majas personifikasi dalam puisi tersebut terdapat dalam baris....

 

20.  Cermati puisi rumpang berikut!

Dalam Kereta

Hujan menebal jendela saja

Semarang, Solo... makin dekat Menangkap senja

Menguak purnama

[...................]

Menjengking kereta, menjengking jiwa

[...................]

Chairil Anwar

Kalimat bermajas personifikasi yang tepat untuk melengkapi puisi tersebut adalah ....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Teks Laporan Hasil Observasi

Analisis "Si Bangkak" Cerpen Karya A A Navis

MP ASI 6+ PURE ALPUKAT